Unyis X langsung turun ke salah satu atap rumah warga di depannya lalu kemudian berlari entah kemana seakan ada yang sedang dikejar olehnya. Rimpu awalnya hendak mengejar sang ibu, akan tetapi ia kembali ingat apa yang dikatakan oleh Rohto sehingga Rimpu coba menahan dirinya saat ini. Dia juga ingat pesan dari ibunya, Unyis X. Sekarang, musim kawin itu telah resmi dimulai bagi Unyis X dan bagi beberapa betina lainnya yang juga menjadi pingitan di musim kawin kali ini. Di tempat lain di salah satu sudut di G4ng Delapan, Unyis X nampak sudah terlihat mengelongsor di tanah, menyapu-nyapukan tubuhnya ke atap atau ke benda apapun yang bersiku. Tubuhnya merasa panas, geli dan gatal secara bersamaan. Getaran sinyal alamiah itu membuat hormonal Unyis X menguap dan menggerogoti tubuhnya. Aroma ho