[Aisyah's Pov]
Aku tidak tahu ada apa. Tapi sepertinya ada yang mengganggu Mas Evra. Aku bisa merasakannya dan dia terlihat sedikit aneh. Apa hanya perasaanku saja? Apa aku berlebihan?
Selesai sholat dhuha, aku turun ke lantai satu dengan niat membuat puding. Dan Mas Evra tiba-tiba muncul dari pintu depan. Kenapa Mas Evra sudah di rumah jam segini?
"Loh kok balik, Mas?" Aku menghampirinya. "Ada yang ketinggalan?"
Mas Evra menggeleng. "Kepala Mas pusing."
Aku langsung meraba dahinya. "Mas sakit? Ke dokter aja yuk."
Mas Evra menggeleng. "Nggak usah ke dokter deh. Mas mau tidur aja."
Tumben sekali. Aku mengantar Mas Evra ke kamar. Tapi saat hendak menaiki tangga, dia malah menghentikan langkahnya.
"Di living room aja deh." Dia kemudian membawaku ke living room. Mas Evra memint
