Part 28: Arshan's Reason

1316 Kata

“Allah yang menggenggam waktu. Ya Allah jadikanlah waktu yang kami miliki penuh berkah dan sibukkan kami dalam taat kepada-Mu, agar tak ada penyesalan di hari akhir nanti, aamiin.” Arshan Pov Aku terpaksa meninggalkannya di hari H pernikahan kami. Jujur, itu bukan kemauanku, tapi pilihan berat yang harus kuambil. Seperti yang kukatakan padanya saat di rumah sakit, aku akan menikahinya meskipun keadaannya buta sekarang. Aku menyukai karakter Qiana. Aku merasa cocok, satu visi dan satu frekuensi dengannya dan memutuskan untuk menikahinya dan kecelakaan yang membuatnya buta tak mengubah keputusanku sama sekali. Meski perempuan itu memintaku untuk memikirkan ulang rencana pernikahan kami karena dirinya buta dan tak bisa menunaikan kewajiban dan hak sebagai istri, aku tetap teguh pada pendiri

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN