Untuk Naifah, cinta matiku..
Nai? Jangan ketawa ya bacanya.
Beneran kok, kamu cinta matiku. Kalau surat ini sudah ada di tanganmu, berarti aku sudah tidak ada. Maaf ya Nai, aku pergi tanpa pamit secara langsung.
Maaf juga karena aku tidak bisa menjadikan kamu salah satu anggota si pinky, Bhayangkari.
Maaf aku tidak bisa menemanimu hingga hari tua.
Maaf...maaf..dan maaf, untuk kesekian kalinya.
Tetapi, satu hal yang perlu kamu ketahui. AKU SANGAT MENCINTAIMU, NAI. Maka, aku berharap kamu menuruti permintaanku.
Aku mohon, menikahlah dan berbahagialah dengan kakakku seumur hidupmu. Mungkin, itulah yang bisa aku lakukan untuk menebus janji menemanimu hingga hari tua.
Setidaknya, jika kamu tidak bisa menjadi bagian dari si pinky..kamu masih bisa menjadi salah satu bagian dari si hi
