Selama sebulan itu aku sibuk belajar tata krama dari Miss Prescott, terkadang juga dari Eloisa. Pada malam hari juga aku berlatih berdansa dengan James. Siang atau malam aku terlibat pembicaraan yang panjang dengannya. Seringnya kami hanya mengobrol biasa, tapi ada kalanya juga dia menggodaku. Semakin hari, kami semakin dekat.
Sebulan kemudian kemudian, pada pagi hari aku berkuda dengan James. Dia sudah menungguku di istalnya. Saat sampai di sana, dia sedang berbicara dengan seseorang.
“Selamat pagi, Miss Montgomery,” sapanya begitu melihatku. “Miss Montgomery, perkenalkan ini Jim, pengurus istal dan kuda-kuda di Devonshire House.”
“Selamat pagi, Your Grace. Selamat pagi, Jim. Senang bertemu denganmu, Jim.”
“Selamat pagi, Miss Montgomery. His Grace sudah memilihkan kuda yang akan And
