The New Chapter 3

1904 Kata

Jamu kunyit asam buatan Rahma seger banget. Cocok buat yang lagi 'dapet' biar mood nggak makin ambyar. "Mbak Isti tadi telepon, nanyain nasib kita bertiga," kata Yeni yang beru datang. aku dan Rahma sedang santai di ruang televisi. "Trus kamu bilang apa?" tanyaku, setelah Yeni duduk. "Kubilang kita kaya raya. Dapat duit lumayan, hahahaha," kata Yeni. "Ih, bisa aja kamu!" Aku tergelak. "Minta dong, kelihatannya seger tuh!" Yeni mengambil gelasku. "Eiitt, itu punyamu," kata Rahma menunjuk teko. "Oh, oke-oke." Jadilah kami mngobrol bertiga tentang acara wisuda kemarin, sambil menikmati jamu yang seger abis. "Kakak-kakak senior yang udah wisuda gitu, galau gak sih? Pan kudu nyari kerja," kata Yeni. "Lah emang mau ngapain kalau nggak nyari kerja abis lulus?" tanyaku. "Merit mungkin

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN