Bab 23

2159 Kata

"Ke apartemen gue aja gimana? Lu keberatan, nggak?" Juna tidak perlu jawaban, anggukan kepala gadis itu sudah lebih dari cukup. Juna tersenyum lebar, berbelok arah melajukan mobilnya menuju apartemen. Jarak apartemen dan posisi mereka berada sekarang memang tidak terlalu jauh, hanya butuh waktu lima belas menit dan mereka sudah tiba di pelataran parkir gedung apartemen elite itu. Juna berlagak menjadi seorang gentleman dengan membukakan pintu untuk Diva. Menarik tangan gadis itu untuk segera memasuki lift. Juna bahkan tidak membiarkan Diva mengagumi interior lobi yang menurut gadis itu sangat mewah. Ia sudah tidak dapat menahan diri lagi. Aroma tubuh Diva semakin menggoda, membuatnya tegak di bawah sana. Juna kembali menarik tangan Diva begitu pintu lift terbuka. Melangkah tergesa menuj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN