Chapter 52 Alurnya masih maju mundur semoga kalian tidak bingung. ---- Bima bersandar di sisi kiri mobil berwana hitam miliknya, pagi ini ia mengemudikan mobil itu sendiri tanpa ada sopir seperti biasanya, sedari semalam dia gusar dan tidak bisa tidur dengan nyenyak. Ia terus saja kepikiran dengan wanita yang di anggapnya kampungan. Namun anehnya mampu membuat Bima hilang akal. Sudah hampir setengah jam ia berdiri di depan toko dengan plakat akrilik DC Print Desain. Bima melipat tangannya di depan d**a dan sesekali melihat arlojinya. Menoleh ke kanan dan kiri jalan. Ingin tahu dari mana wanita itu akan muncul. Benar saja, di menit berikutnya Citra terlihat menaiki motor dan mendekat ke arahnya, ia memarkirkan motor itu tepat di depan toko dan Bima hanya memperhatikan gadis yang saat i