Episode 8

1419 Kata
" tau kah kamu kalau saat ini kamu sudah sangat lancang . Kamu memanggilnya laki - laki yang tidak baik ? Kamu pasti sudah lupa kalau ibu mi juga dulu bekerja di bar . Harus kah aku membahas nya lagi hal - hal yang ibu mu lakukan setelah dia bertemu dengan ayah ku ? Yang menyebab kan keberadaan kamu di rumah ini sekarang ? " Ucap Arabella tajam . " kak .. " Ucap Chaitlin sedih . " aku selama ini sudah sangat baik pada mu , memperlakukan kamu seperti adik kandung ku karena ayah yang menyuruh ku melaku kan nya . Tapi itu bukan berarti aku dan ibu ku melupakan fakta kalau kamu adalah anak haram ayah ku . Aku mengatakan ini untuk mengingat kan kamu untuk tidak memandang rendah orang lain seperti yang kamu lakukan tadi . Itu karena latar belakang mu tidak berbeda dengan wanita - wanita yang ada di luar sana " Ucap Arabella dengan nada marah . Chaitlin yang mendengar ucapan Arabella merasa sangat sedih dan juga sakit hati . Dengan mata berkaca - kaca Gadis itu mencoba untuk mengeluarkan suaranya .. " aku tau siapa aku kak ... aku juga tidak pernah lupa dari mana aku berasal . Aku mengatakan semua itu karena aku sangat mengkhawatir kan Kakak . Kakak adalah saudara perempuan ku yang sangat aku sayang. Kamu juga harapan dari ayah dan mama . Aku berharap kakak bisa bertemu dengan laki laki yang baik . " Ucap Chaitlin dengan air mata yang sudah menjatuhi pipi nya . " tidak usah menceramahi ku seperti itu . Ini adalah hidup aku dan aku bisa memilih yang mana yang terbaik bagi hidup aku . Aku tidak membutuh kan orang lain untuk mengajari ku jadi kamu jangan coba - coba mengajari dan mengurusi hidup ku lagi "Ucap Arabella dengan mata yang nampak berkaca - kaca namun rasa amarah nya lebih besar di sana . " Awas " Ucap Arabella seraya menyambar pundak Chaitlin keras dan berjalan menuju kamar nya . Sedang kan Chaitlin merasa sangat sedih dengan perkataan Arabella barusan . Jujur saja Chaitlin hanya tidak ingin Arabella sakit hati . Chaitlin pun berjalan memasuki kamar nya dengan perasaan yang sangat sedih . Chaitlin berjanji kalau dia akan menemui Arthur langsung dan menanyakan tujuan nya mendekati Arabella . Ketika dia baru tiba di kamar suara ketukan kamar nya menyadarkan lamunan nya . " nona Chaitlin .. " Ucap asisten rumah tangga Chaitlin dengan nada panik . " ada apa bi ? Kenapa bibi terlihat sangat panik " ucap Chaitlin pada asisten rumah tangga nya itu . " ayah non Chaitlin tidak ada di kamar nya " Ucap asisten rumah tangga itu seraya mengatur nafasnya yang nampak ngos - ngosan . " hah ? Apa ? " Ucap Chaitlin kaget . Gadis muda itu segera berlari mencari ayah nya di sekeliling rumah . " ayah .... " Dia terus memanggil nama ayah nya namun tidak ada tanda - tanda keberadaan sang ayah sama sekali . " ayah ... ayah dimana ? " Panggil Chaitlin lagi dan lagi - lagi gadis itu mendapatkan jawaban yang sama yaitu tidak ada suara . Chaitlin nampak sangat bingung dan sedih saat ini . Chaitlin mencoba mencari di luar rumah di temani oleh asisten rumah tangga nya yang nampak panik juga . " kapan terakhir kamu melihat ayah ku bi ? " Ucap Chaitlin seraya terus berjalan mencari ayah nya . " tadi ketika saya ingin ke dapur saya melihat nya keluar rumah dari jendela non " Ucap asisten rumah tangga Chaitlin dengan gugup . " apa mama sudah tau ? " Ucap Chaitlin panik . Asisten rumah tangga Chaitlin Anya menggelengkan kepala nya . Saat ini Chaitlin benar - benar sangat khawatir dengan keadaan ayah nya yang saat ini entah kemana . Ayah Chaitlin sudah sangat lama menderita penyakit alzaemer yang dimana dia sering lupa akan sesuatu jadi tergadang dia akan membawa notes nya kemana - mana . Sementara itu Arthur yang sedang mengendarai mobil nya menuju pulang tanpa sengaja melihat ayah chaitlin berjalan seperti orang linglung . tanpa membuang - buang waktu lagi laki - laki tampan itu meberhentikan mobil nya dan bergegas menghampiri lelaki paruh baya itu . "Tuan .. kemana tuan akan pergi larut malam begini ? " Tanya Arthur pada ayah chaitlin yang nampak masih bingung . " hmm . aku ingin pulang ke rumah nak " Ucap Ayah Chaitlin pelang . lelaki paruh baya itu nampak sangat lelah dan tidak bertenaga mungkin di akibat kan jalan yang sangat jauh . " Kalau begitu biar saya antar pulang tuan " Ucap Arthur tulus seraya mengajak ayah chaitlin menuju mobil mewah nya . ayah chaitlin yang mendengar itu tidak melakukan penolakan . ketika metreka sudah sampai di rumah chaitlin , gadis cantik itu ternyata sedang berada di depan rumah nya sedang menangis karena kebingungan mencari ayah nya . namun ketika dia melihat ayah nya .. "Ayah.." Ucap Chaitlin seraya berlari memeluk ayah nya erat . ayah chaitlin yang mendapat perlakuan seperti itu dari anak nya membalas pelukan chaitlin tak kalah erat nya . "Ayah... ayah dari mana saja ?" Tanya chaitlin yang masih memeluk sang ayah . "Ayah .. minta maaf nak ,ayah minta maaf karena sudah membuat kamu khawatir . ayah tadi tidak bisa tidur .. jadi ayah bangun dan berniat unutk berjalan - jalan sebentar tapi setelah ayah meninggalkan rumah ayah menjadi lupa dan tidak bisa menemukan jalan menuju pulang kembali . " Ucap Ayah chaitlin lembut . ayah chaitlin merasa samhat bersalah karena sudah membuat puteri nya khawatir seperti saat ini . " tidak... ayah tidak salah . chaitlin yang salah disini , chaitlin janji akan lebih berhati - hati menjaga ayah " Ucap Chaitlin seraya mengelus pundak ayah nya dengan air mata yang mengalir deras di pipi nya . " sekali lagi maaf kan ayah nak " Ucap Ayah chaitlin . "jangan meminta maaf yah , chaitlin yang salah karena tidak menjaga ayah dengan baik " Ucap Chaitlin seraya melepaskan pelukan nya . "Tidak apa - apa nak , jangan khawatir nak . untuk lah ada dia " Ucap Ayah chaitlin seraya menjuk arthur yang saat ini tepat berada di samping nya . chatlin ysang melihat nya ,nampak kaget namun gadis cantik itu dengan segera merubah raut wajah nya . " laki - laki ini yang menolong ayah dan membawa ayah pulang nak " Ucap Ayah chaitlin tulus seraya menunjuk ke arthur yang saat ini sedang memperhatikan chaitlin . " Saya melihat ayah kamu di jalan besar sana ,jadi aku membawa nya pulang . tapi boleh kah saya bertanya ? apa kah ayah mu menderita penyakit Alzeimer ?" Tanya Arthur serius . "iya benar " Jawab Chaitlin dengan suara lemah . " kalau begitu jaga ayah mu dengan baik , kalau tadi aku tidak melihat nya dia hampir saja berjalan di tengah jalan besar " Ucap Arthur dengan nada yang sangat serius . chaitlin yang mendengar hal itu tentu saja sangat sedih. gadis cantik itu pun memegangi tangan ayahnya .. " Ayah ..Chaitlin minta maaf .semua ini salah Chaitlin karena tidak merawat ayah dengan baik . Chaitlin janji chaitlin akan lebih hati - hati lain kali. " Ucap Chaitlin seraya memeluk sayang ayah dengan sangat erat . Arthur yang melihat hal itu merasa sangat tersentuh namun laki - laki itu dengan segera merubah kembali wajah nya menjadi dingin . arthur merasa kalau dia tidak boleh lemah . "Terima kasih tuan karena sudah membantu ayah ku dan membawa nya pulang . sekali lagi terima kasih banyak" Ucap Chaitlin pada Arthur setelah wanita itu melepas kan pelukan ayah nya . Chaitlin merasa sangat bersyukur ayah nya bisa bertemu dengan laki - laki baik yang mau mengantar kan nya pulang dengan selamat . sedang kan arthur yang mendengar hal itu mmembalas nya hanya dengan senyuman tipis . namun entah mengapa Chaitlin berkata .. " Apakah tuan lapar ? " Tanya Chaitlin lembut seraya menatap wajah arthur yang ternyata juga sedang menatap nya dengan tatapan kaget . Arthur yang mendengar ucapan chaitlin merasa sangat kaget .. laki - laki itu merasa sangat terharu sehingga dia tidak bisa berkata apa pun lahi . setelah mengantar ayah nya masuk kedalam rumah chaitlin mengajak Arthur kehalaman belakang rumah nya untuk makan . Arthur mengikuti langkah Chaitlin dari belakang seraya memperhatikan keadaan rumah chaitlin yang menurut nya tidak ada perbedaan sama sekali sejak dulu . Athur yang dari tadi tidak mendengar suara chaitlin akhir nya mulai berbicara .. "sebenar nya kamu ingin membawa ku kemana ? " Tanya Arthurdengan nada dingin
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN