Shania membuat sarapan untuk Arhan. Dia sengaja memasak kesukaan mantan suaminya itu, cumi saus asam manis seperti resep yang dulu ibu mertua berikan. Aktivitas yang dulunya merupakan kebiasaan, kini sangat berbeda bagi Arhan maupun Shania sendiri. Pria itu tidak menghabiskan waktunya lagi untuk membalas chat, melihat video-video menjijikkan yang dikirimkan Atika, melainkan membantu Shania mencuci piring. Perubahan yang membuat Shania rasanya ingin tertawa. "Coba, tolong Mas Arhan koreksi rasanya." Shania menyodorkan sendok kecil ke arah Arhan yang sedang mengeringkan piring dalam rak. Tanpa penolakan pula, pria itu menerima saja saat Shania mengarahkan sendok itu ke dekat mulutnya. Rasanya sangat enak di lidah, dan dia kini menyadari sudah lebih dari dua minggu tidak mencicipi masakan