"Maju terhalang sesuatu mundur pun terhalang sesuatu, tidak tahu mana yang bisa dipilih dirinya." -Keynara- **** **** Meyakinkan Revan untuk serius itu tidak mudah. Tapi, mungkin dia bisa berusaha walaupun dia tidak tahu hasilnya akan seperti apa. Dan dia Keynara juga tetap mengiringi usahanya dengan solat Istikharah agar usaha dan apapun hasilnya nanti di ridhoi pula oleh Allah. Suara nada dering ponselnya Keynara membuat Keynara mengalihkan pikirannya tentang Revan. Ada telepon masuk dari Papanya yang beberapa hari ini pergi ke luar kota. Lantas, Keynara dengan segera mengangkat teleponnya. "Assalamualaikum, Papaa...." Keynara menjawab dengan antusias. Pasti, Papanya di saat juga tersenyum mendengar keantusiasan Papanya. "Waalaikumsalam, sayang. Gimana kabar kamu?"