Tania benar-benar dibuat salah tingkah malam itu. Aryo bersikap manis sekali. Setelah mencium tengkuknya, dia menggandeng tangan Tania selama jalan masuk ke dalam rumah. Oma yang melihat betapa intimnya mereka berdua merasa sangat bahagia. Artinya Aryo sudah berhasil mendapatkan hati wanita yang disukai cucunya. Saat Tania berdiri di depan Oma dan menyalami wanita senja itu, tahulan Oma mengapa Dinda sangat menyukai Tania. Benar seperti kata cucunya, Tania cantik dan terlihat keibuan seperti peri-peri dalam film fantasy. “Kamu cantik sekali. Pantas Dinda memanggilmu ibu peri.” “Ibu bisa saja. Dinda hanya berkhayal karena ketika saya muncul tiba-tiba di rumah papanya dia sedang membaca buku tentang peri-peri.” “Duduklah. Kita makan malam sebentar lagi. O, ya namamu Tania, kan?” Tania me