The Regnum

Titans, the locked monster

Membutuhkan waktu sekitar dua hari bagi kedua belas lelaki itu untuk sampai di Hutan Sunyi, hutan yang dipenuhi oleh pohon coast redwood*, pohon yang memiliki tinggi hingga mencapai seratus lima belas meter. Seperti yang selalu diketahui oleh semua manusia, bahwa tidak ada satupun hal yang tercipta dan hadir tanpa memiliki perannya masing-masing.

Peran pohon Coast redwood adalah rumah yang nyaman bagi titan, monster yang pernah menguasai bumi, namun tidak seperti kejadian masa lalu… para titan sudah sangat jarang saat ini dan bahkan mendekati kata musnah atau binasa. Dan kabarnya, hanya ada dua titan, ialah titan manusia serta hewan peliharaannya yang masih bertahan hidup hingga sekarang, dan ia memilih untuk bersembunyi dari sesuatu yang tidak dimengerti oleh umat manusia, dan kabarnya ia tinggal di hutan sunyi.

“jadi maksudmu, kali ini kita akan mengikat titan itu?” pertanyaan yang dilontarkan oleh Pangeran Hanxi lan membuat Pangeran Zhumon menganggukkan kepalanya, mereka saat ini berjalan menuju hutan Sunyi, setelah sebelumnya Pangeran Zhumon menceritakan mengenai monster apa yang ada di dalam hutan Sunyi yang akan mereka masuki nantinya,

“tidakkah itu berbahaya?” kedua mata Pangeran Taber kini menoleh menatap Abraham, sebenarnya ia ingin bertanya langsung kepada Pangeran Zhumon, namun ia ragu untuk bertanya demikian padanya, dan akhirnya ia berucap seperti orang yang menggumam pada dirinya sendiri,

“tidak jika kita melawannya dengan rencana yang matang” kedua mata Pangeran muda William kini bersemangat setelah mendengar jawaban yang diucapkan oleh Pangeran Zhumon,

“jadi, kakak sudah memiliki sebuah rencana?” sebuah pertanyaan terlontar dari Pangeran muda William yang kini berlari kecil untuk akhirnya menyeimbangkan langkahnya dengan Pangeran Zhumon,

“belum” jawaban singkat dari Pangeran Clairchanter itu membuat Pangeran muda William terperangah tidak percaya, dan begitu pula dengan ketiga pangeran serta para prajuritnya,

“jadi, kau belum memiliki sebuah rencana?! lalu kenapa kau mengatakannya?!” nada Pangeran Hanxi lan lagi-lagi meninggi.

cukup… ia akhirnya merasa jengkel dengan Pangeran Zhumon dan ia tidak dapat menyembunyikannya lagi, mendengar pertanyaan darinya membuat langkah kaki Pangeran Zhumon terhenti dan begitu pula dengan yang lainnya,

“lalu bagaimana dengan dirimu? Kau adalah Pangeran yang siap menggantikan sang Raja di kursinya, apakah kau memiliki sebuah rencana?” dan kini pertanyaan balik yang terlontar dari Pangeran Zhumon membuat Pangeran Hanxi lan terbungkam, sebelum akhirnya menghela nafasnya dengan cukup berat, pada akhirnya akulah yang harus mencari sebuah rencana. Itulah yang ia ucapkan di dalam hatinya,

“baiklah, sejauh ini bersyukurlah kalian karena aku banyak mengetahui tentang monster yang satu ini dari Túshū guǎn, dan dari sana aku mengetahui bahwa ia menyukai daging segar dan muda” jelasnya seraya menoleh menatap satu persatu orang yang senantiasa mendengarkannya berucap,

“daging muda?? apa yang kakak maksud dengan daging muda??” tanya Pangeran muda William seraya menoleh menatap Pangeran Taber yang berada tepat di sampingnya, dan merasa di tatap pun akhirnya ia menjawab pertanyaan dari sang Pangeran cilik,

“itu adalah manusia yang umurnya lebih muda daripada yang lainnya!” jawabnya secara asal, ia melakukan demikian untuk menggoda sang Pangeran muda William yang kini memukulnya karena mengetahui ia berbohong, Pangeran Taber tertawa ketika melihat raut wajah ketakutan yang terpasang di wajah Pangeran muda William,

“ya, Taber benar. Titan menyukai manusia muda” dan persetujuan yang dilontarkan oleh Pangeran Hanxi lan membuatnya seketika terbungkam dan menoleh menatap Pangeran Hanxi lan dengan tatapan tidak percayanya,

“kau yakin??” tanyanya dengan suara yang separuh melengking, kembali dianggukan kepala Pangeran Hanxi lan dan itu membuatnya menelan salivanya sendiri,

“jadi maksudmu, kau akan menjadikan orang-orang muda ini, sebagai umpan??” pertanyaan yang dilontarkan oleh Pangeran Zhumon membuat Pangeran Abraham, Pangeran Taber, serta Pangeran muda William menoleh menatapnya, karena pada dasarnya ia berucap demikian seraya menunjuk ketiganya,

“bukankah satu orang saja cukup?? kenapa harus tiga orang?!” tanya Pangeran muda William seraya memasang wajah khawatirnya, ya… ia takut jika pada akhirnya ialah yang harus menjadi umpan para titan,

“tidak, bagiku dua orang saja cukup untuk menjadi umpan” jelas Pangeran Hanxi lan dan lagi-lagi membuat Pangeran William merengek di hadapannya,

“oh ayolahhh…. kenapa harus dua orang??” itulah rengekan yang ia lontarkan untuk Pangeran Hanxi lan,

“karena hanya ada dua Titan yang tersisa, Grugs dan Grigs. Mereka adalah Titan serta peliharaannya, dan tidak mungkin jika kita mengumpankan satu orang saja” terang Pangeran Hanxi lan, dan itu membuat tiga Pangeran Naga terkagum mendengarnya berucap,

“dari mana kakak mengetahui nama mereka?? apakah kakak berkenalan dengan mereka terlebih dahulu??” diliriknya Pangeran Taber yang baru saja bertanya,

“hentikan, aku tidak sedang bercanda.. Taber” ucap Pangeran Hanxi lan merasa bahwa ucapan yang dilontarkan oleh salah satu saudara jauhnya itu merupakan sebuah candaan, dan itu membuat Pangeran taber membela dirinya sendiri dengan berucap,

“aku pun tidak sedang bercanda, kakak!” timpalnya,

“kalau begitu, jadikan aku sebagai umpannya!” ucapan yang terlontar dari mulut Abraham membuat seluruhnya menoleh menatap sang Pangeran Valens,

“anda yakin?? Pangeran, biarkan saya saja yang menggantikan anda!” dan seperti yang seharusnya, Rezen tidak mengidzinkan sang Pangeran untuk menjadi relawan saat ini, karena ia tahu bahwa ini adalah misi yang berbahaya,

Segera Abraham menggelengkan kepalanya, “tidak! Karena kau akan sangat dibutuhkan untuk mengikat para titan itu nantinya, Rezen!” ucap Abraham mencegah sang Kepercayaaannya untuk menggantikan posisinya saat ini, dan tindakan Abraham saat itu dinilai sebagai tindakan yang keren oleh Pangeran muda William, merasa bahwa ia juga tidak mau kalah, pada akhirnya ia mengangkat satu tangannya tinggi-tinggi seraya berucap,

“jadikan aku juga sebagai seorang umpan!!” itulah yang ia ucapkan dengan nada antusiasnya, membuat Pangeran Taber menoleh heran padanya,

“bukankah di awal kau bertindak seolah kau tidak ingin dijadikan sebagai umpan? Kenapa sekarang kau merubah pemikiranmu dan seketika menginginkannya??” tanya Pangeran Taber seraya menoleh menatap Pangeran muda William yang kini mengerucutkan bibirnya merasa kesal pada Pangeran Taber,

“terserah padaku, karena kurasa itu akan sangat keren!” ucap Pangeran muda William padanya, dan mendengar hal itu membuat Pangeran Taber menganggukkan kepalanya mengiakan hal itu,

“itu memang keren, namun itu juga cukup berbahaya… kau harus berlari secepat yang kau bisa dan usahakan untuk bersembunyi darinya” ditolehkannya pandangan Pangeran William serta Abraham untuk kemudian menatap Pangeran Hanxi lan yang baru saja berucap, kedua Pangeran itu mengangguk mengiakan saran yang diberikan oleh Pangeran Shan ghwa,

Dan begitulah rencana mereka, mereka akan menjadikan Pangeran Abraham dan Pangeran William sebagai umpan, setelah mereka berhasil mengumpani titan itu mereka akan mengikat nya dan membiarkan Pangeran Zhumon untuk mengunci mereka berdua seperti ia mengunci Samun, monster semak yang mereka temui beberapa hari yang lalu.

…

Mereka akhirnya memasuki hutan Sunyi, dan hal pertama yang mereka lakukan setelah melihat pohon Coast redwood adalah pandangan yang penuh dengan rasa takjub, pohon itu sangatlah besar dan bahkan mereka harus menengadahkan kepala untuk melihat pucuk dari pohon Coast redwood,

“ini adalah hal yang pertama bagiku melihat pohon sebesar ini” gumam Taber merasa takjub karenanya,

“jadi inilah sebabnya mereka tinggal di hutan Sunyi?? karena pepohonan yang ada di dalam hutan ini memiliki tinggi yang melebihi dari tinggi titan itu sendiri?” pertanyaan yang dilontarkan oleh Abrahanm diberi anggukan setuju oleh Rezen,

“saya rasa seperti itu, Pangeran” gumamnya membalas ucapan sang Pangeran,

Pangeran Hanxi lan kini berhenti tepat di hadapan mereka semua yang masih terpana dengan pohon-pohon raksasa itu, “baiklah… kurasa saatnya kita melaksanakan Rencana kita” ucapnya seraya menoleh menatap Pangeran Zhumon yang kini menganggukkan kepalanya.

Seusai arahan yang dituturkan oleh Pangeran Hanxi lan, akhirnya Abraham serta Pangeran muda William berjalan mencari para titan, sedangkan yang lainnya bersembunyi diantara pepohonan raksasa itu.

“apakah kita akan tertangkap?? bagaimana jadinya jika kita tertangkap? Apakah kita akan di makan olehnya??” bisikan yang William lontarkan pada Abraham membuatnya meringis cukup terganggu dengan hal itu, diliriknya Pangeran muda yang kini mengatupkan mulutnya setelah merasa bahwa Abraham terganggu karenanya,

“jangan pernah meremehkan kita, aku yakin kita bisa lolos dan menangkap mereka” jawab Abraham dengan balas membisikkan kata-kata itu pada Pangeran William yang kini mengangguk mengiakannya,

Keduanya kini menghentikan langkah dengan serempak setelah pandangan mereka bersama-sama mendapati dua sosok monster yang menyeramkan yang kini tengah terbaring tepat sepuluh meter di depan keduanya. Grugs, monster titan yang menyeramkan dengan sebuah tanduk yang besar yang tumbuh di keningnya, matanya lebih kecil dari pada ukuran mata pada umumnya, giginya lebat dan berdempetan hingga akan sangat menyeramkan jika terus di lihat dengan waktu yang cukup lama, ia juga tidak memiliki kulit, hingga tubuhnya hanya terlihat seperti sebuah jaringan otot yang membalut organ dalam, urat dan tulang. ia juga tidak dapat berbicara, mereka hanya akan menggeram dengan sangat menyeramkan.

serta seekor hewan peliharaannya Grigs yang juga tertidur di sampingnya, ia menyerupai kuda, namun tubuhnya sangatlah besar, kepalanya adalah tiga tengkorak manusia yang bersatu dengan banyaknya tentakel yang mundul dari sana, sama seperti Grugs, hewan peliharaannya ini juga tidak memiliki kulit, hanya jaringan ototnya saja yang menutupi keseluruhan tubuhnya. 

... 

to be continue. 

* coast redwood : Pohon yang memiliki nama ilmiah sequoia sempervirens yang terletak di Redwood National Park, California (saat ini), pohon ini memiliki usia rata-rata seribu dua ratus hingga seribu delapan ratus tahun. 

* Túshū guǎn : [china] Perpustakaan di Kerajaan Shan ghwa, yang memiliki ribuan buku-buku kuno.

Perpustakaan ini merupakan peninggalan dari Kerajaan Agung, Perpustakaan ini didominasi oleh warna merah, dan memiliki luas setengah dari Kerajaan Shan ghwa dan Perpustakaan ini sengaja di bangun dibawah tanah Kerajaan.