Tidak akan Meninggalkanmu

1238 Kata

“Sebenarnya Jasmine kenapa, Kak? Apa dia punya trauma dengan ruangan sempit atau ....” “Dia phobia gelap, Nay.” Leica dan Kanaya sontak terkejut mendengar fakta yang baru kali ini mereka ketahui. “Jasmine tidak boleh terlalu lama ada di ruangan gelap, atau akibatnya akan seperti ini.” Telapak tangan Reiner mengelus-elus puncak kepala Jasmine dalam posisi berdirinya di samping Leica. “Maafkan Mama. Seharusnya Mama menemani Jasmine tadi kalau tahu akan begini.” Leica menatap Jasmine dengan tatapan nanar. “Bukan salah Mama,” ralat Reiner, “Mama tidak perlu menyalahkan diri sendiri, kalau Jasmine tahu, dia pasti tidak akan suka.” Ya, satu hal yang paling menonjol dalam diri Jasmine adalah perasaannya yang lembut dan kebaikan hatinya. Reiner menyesal karena dulu telah menyia-nyiakan wanit

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN