Aku pulang ke rumah setelah Giring membawaku ke sebuah taman untuk berbicara empat mata, Giring mengatakan bahwa ia terpaksa melakukan ini, namun semua itu tidak ada lagi gunanya untukku, semuanya sudah jelas dan tidak akan ada lagi cerita tentang kita. Apa pun alasan Giring meninggalkanku, aku tak akan pernah percaya lagi sama dia. Aku memilih untuk menganggapnya orang jahat. Aku berusaha menahan diri selama ini, namun ku tumpahkan emosiku padanya. Aku berteriak dan menangis histeris didepannya. Hari ini menjadi hari yang benar-benar berat untukku. Apalagi terjadi disaat Mas Ares ke luar kota. Aku duduk di depan meja makan, aku meraih air putih dengan tangan gemetar, perutku sakit sekali, aku tidak tahu kenapa perutku sakit tiba-tiba. Setelah minum air putih, aku berusaha berjalan menu