DELAPAN BELAS

1260 Kata

“Jadi, gimana?” tanya Ryan yang kemudian menyesap sedikit Americano panas yang dipesannya. “Kamu pasti oke garap rumahku?” lanjutnya sembari meletakkan cangkir kopi pada tatakannya. Dewi menghela napas. “Gimana aku bisa nolak kalau kalian maksa begini?” Perempuan itu tertawa kecil lalu berkata lagi, “Lagian ya, kalau aku enggak oke, aku enggak bakal ajak kalian ikut visit proyekku.” Ryan tersenyum dan perlahan menyandarkan punggung ke sandaran kursi. Gestur tubuhnya tampak lebih rileks daripada sebelumnya. “Thanks ya, Wi. Kamu bakal direpotin sama calon istriku yang banyak maunya.” “Banyak maunya kamu juga mau,” goda Dewi pada Ryan. Sejenak Dewi mengedarkan pandang ke sekeliling restoran ini. Dia tak terkejut Ryan membawanya ke restoran nusantara dengan dekorasi yang kental dengan buda

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN