45. Haruskah aku melepaskannya?

1008 Kata

20 menit lamanya Raziel tanpa sadar memejamkan mata. Dan masih dengan posisi yang sama sampai suara langkah sepatu pantofel mengusik pendengarannya dan membuatnya mau tak mau terbangun dan membuka mata.  "Sejak kapan kau berada disini?" Tanya Raziel. Ia menurunkan lengannya yang berada di atas keningnya lantas berubah posisi duduknya menjadi tegak.  Ia memperhatikan Allard yang sepertinya peka dengan kondisinya. Terbukti dengan adanya laptop dan tumpukan berkas yang sudah berserakan di satu set meja dan sofa di depannya.  "Belum lama. Anda terlihat kacau sekali Yang Mulia. Apa telah terjadi sesuatu sebelum saya datang?" Tanya Allard. Dia terlihat sibuk dengan pekerjaannya, tapi masih bisa menyahut perkataan Rajanya.  Raziel milihat pada dirinya sendiri. Benar juga sih, kali ini dia tam

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN