Minggu pagi yang harusnya Kyna habiskan dengan rencana yang ia susun bersama dengan Elysia, malah berakhir suram. Kyna sendirian di rumah yang selalu nyaris kosong. Ia duduk di teras memandang lurus ke arah jalan. Pikirannya mulai berkabut, memikirkan kemungkinan bisa memiliki Elysia kembali. Namun di satu sisi, ia merasa bersalah telah melukai hati wanita itu. Dipejamkannya mata, mencoba menenangkan diri, mencoba mencari jawaban atas kebingungannya. Akhirnya Kyna menyerah, dengan cepat ia menyambar kunci motor dan jaket, memutuskan untuk pergi jalan-jalan saja. Namun setelah dua jam berkendara tanpa tujuan, akhirnya Kyna memutuskan untuk meminta maaf pada Elysia. Ia pun menghentikan motornya tepat di halaman rumah wanita kelahiran solo itu. Dengan gugup Kyna mengetuk pintu rumah Elysia