Bab 22 Pagi yang menggoda.

1128 Kata

Hingga akhirnya Ila dan juga Samudera sampai di rumah kembali, saat itu nampak lampu utama rumah Ila sudah padam tanda jika penghuni rumah tersebut sudah pada istirahat. Ila dan Samudra pun segera masuk ke dalam rumah begitu saja, tidak lupa Gadis itu pun segera mengunci pintu rumahnya lembali barulah Ila beranjak dari tempatnya dan akan masuk kedalam kamarnya. Namun sebelum Gadis itu masuk ke dalam, Samudra sudah menarik jemari Ila saat itu hingga Gadis itu berbalik menghadap ke arahnya dan ketika Ila ingin bersuara, Samudera sudah mengangkat satu tangannya lalu menempelkan satu jari telunjuk tepat di tengah bibir Ila, tanda Gadis itu harus diam di sana. "Ssssst... jangan bersuara sayang..." bisik lelaki itu yang lalu membuat Ila patuh seketika, dan ketika Gadis itu sudah diam di tempatn

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN