Bab 20. Calon Mertua yang Kompak!

1818 Kata

JENGKOL dan PETE, dicintai karena rasa, akan tetapi dibenci karena aroma. Kalimat itulah yang dikatakan oleh Kalma beberapa waktu yang lalu sembari menyiapkan meja untuk mereka makan bersama mereka. Kalma meminta izin pada mama kece untuk naik ke atas, memanggil Arka. Tercetus kata dari Kalma, "aish, coba aja aku lebih cepat naik, pasti bisa liat perut roti sobek si Udin." Katanya saat memanggil Arka untuk turun ke bawah. Dan sekarang, Kalma dan si mama kece sudah tak sabar ingin menyerbu dua menu makanan favorit mereka itu, sedangkan Arka ingin lari terbirit-b***t kembali ke kamarnya. Jika saja tidak ada target harus dikejarnya, mungkin dia tidak akan mau untuk sekedar duduk dan menghirup aroma perpaduan duo biduan di satu meja yang sama itu, si jengkol dan di Pete. "Duh, baru aja h

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN