Sebuah koin menggelinding lalu berhenti tepat didepan sepatu April. Gadis itu duduk di bangku taman sendirian, menunggu sang sahabat yang belum kelihatan batang hidungnya.
April memungut koin itu dan sebuah tangan terulur didepannya. April mendongak dan melihat teman sekelasnya.
"Itu punya aku, " Ucap cowok yang April tahu bernama Dito Afriyadi Lesmana.
Tanpa disuruh April mengembalikkan uang koin itu. Ini adalah kali pertama dimana April dan Dito saling berinteraksi. Walaupun mereka sekarang sudah semester tiga, satu kelas, bertemu setiap hari tapi sekalipun mereka tidak pernah berbicara.
April sedikit kaget saat Dito duduk disebelahnya. Gadis itu kembali menatap layar ponselnya yang berisi game. Sedari tadi dia memang sibuk bermain game. Mengisi waktu sambil menunggu Nurma datang
