Part 18: Pengungkapan Perasaan

966 Kata

Seorang lelaki berambut hitam legam, bertubuh lebih berbentuk ketimbang Benua, yang Dea taksir berumur diatas 25 tahunan itu sejak tadi tidak melepaskan pandangan darinya. Dea mah masa bodo! Yang penting sekarang makan mie goreng. "Oya De, kenalin ini Kakak aku. Mas Samudra." Dea tersenyum ramah, "kenalin saya Dea Mas." Lelaki itu menatap Dea sejenak, lalu cuma mengangguk sekali. "Dea gimana? Mie nya enak nggak?" Benua mengulas senyum manis kearahnya. Dea yang sudah menghabiskan makananya sampai tak bersisa itu mengangkat kedua jempolnya dengan senyum lebar. "Enak banget Nu! Kalo laper apa aja enak!" Jawabnya senang. Benua tertawa pelan ditempatnya. "Kamu pacar Adek saya?" Dea langsung menatap lelaki yang berpakaian formal itu lalu menggeleng cepat. "Gak kok Mas, saya cuma temenan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN