WRONG CALL

1365 Kata

Keesokan harinya, pergelangan kaki Laras rupanya sudah tak sebengkak kemarin. Walau masih ada linu-linunya sedikit, tetapi jauh lebih baik dari kondisi yang kemarin. "Syukurlah, bengkaknya udah mulai kempes ya, Ras. Aku sih berharap, semoga besok udah pulih total kayak semula. Per hari ini, kamu jangan dulu ke mana-mana. Kabarin aku aja semisal kamu perlu mendatangi suatu tempat. Kalau gak aku yang ngewakilin, paling aku akan usahakan supaya kamu bisa datang ke tempat itu apapun caranya." Hati Laras terenyuh selepas ia mendengar perkataan Indra yang seperhatian itu. Ya, selain pagi tadi ia membawakan Laras menu sarapan, kini memasuki waktu makan siang, Indra pun mengunjunginya lagi sembari membawa menu makan siang untuk Laras santap. Indra bilang, Maura lah yang menyarankan supaya ia m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN