Izzy meronta mencoba melepaskan diri dari tindihan Devon yang sedang menghisap bibirnya. Namun, Devon malah tersenyum dan tak mau melepaskan. Ada rasa berbeda kala Izzy kesal serta marah padanya. Devon harus mengakui jika perasaan jenuh yang belakangan menderu hidupnya, seakan hilang saat mengenal Izzy. Izzy memalingkan paksa wajahnya barulah Devon melepaskan ciumannya. Devon malah menyengir lebar sementara Izzy terengah meringis kesal bukan kepalang. “Apa yang kamu lakukan, Dev? Ini pelecehan!” pekik Izzy begitu kesal tapi tak bisa bergerak di bawah tubuh Devon yang berpostur tinggi dan cukup berotot. Devon balik terkekeh. “Apanya yang pelecehan? Kita kan sudah pacaran ....“ “Aku tidak mau pacaran denganmu, lepas!” Izzy kembali meronta dengan melepaskan tangannya yang terjepit di bawa