Abimanyu belakangan tahu, jika Ayah Chayra seperti itu karena tidak bisa tinggal diam di dalam rumah. Pria itu selalu keluar setiap saat, entah untuk apa. Salah satunya, seperti kejadian tadi siang, beliau lebih mementingkan untuk pergi keluar rumah daripada mengurus dan membahas tentang lamaran yang dilakukan Abimanyu untuk anak perempuannya. Sepulang Abimanyu dari rumah orangtua Chayra, ia di kejutkan dengan kedatangan Aisyah dan Ezra di depan rumahnya. Aisyah tersenyum dan melambaikan tangan ke arahnya, ia buru-buru keluar dari mobil ketika berhasil memarkirkan mobil. “Ay? Kok bisa di sini?” tanya Abimanyu. Aisyah berusaha berdiri, membuat Abimanyu melebarkan matanya. “Kenapa nggak ngabarin! Kan kakak bisa pulang lebih cepet, kasian kamu nunggu diluar sampai magrib begini.” Abimany