Darsa, dan Hening saling tatap. "Aku lihat dulu. Kamu di sini saja." Darsa beranjak ke luar dari kamar. Dilihat siapa yang datang. Darsa menarik nafas lega lalu dibuka pintu. "Pak Karsa, silakan masuk." Pak Karsa yang datang dengan membawa rantang empat tingkat ditangan. "Iya. Aku cuma mengantarkan ini, Kang. Dari istriku. Hening sakit pasti tidak bisa masak." Pak Karsa menyerahkan rantang empat tingkat ditangannya pada Darsa. "Terima kasih, Pak. Ini rantangnya saya kembalikan kalau ke warung Bapak saja ya." "Gampang itu. Hening mana, boleh ditengok?" "Oh iya, silakan masuk ke kamar, Pak." Darsa meletakkan rantang di atas meja. Lalu membuka pintu kamar. "Hening." Pak Karsa mendekati dipan tempat Hening berbaring. Hening ingin bangun dari berbaringnya. "Tidak usah bangun. Rebah