16.

233 Kata
"Hari ini, undangan spesial telah dibagikan kepada 6 siswa terpilih. Mereka akan memecahkan teka - teki dan akan memulai petualangan mulai hari ini. Ibu harap, kalian tidak perlu iri jika teman kalian sendiri yang mendapatkananyaa. Karena bagaimana pun, yang memilih bukan dari pihak Starry melainkan …" Semua siswa di dalam kelas itu mengernyitkan dahi mereka. Terlanjur dihantam rasa penasaran terhadap kelanjutan ucapan Pak Asmo. Kecuali Sofia yang sedang tertidur tentunya. "Melainkan apa. Pak?" tanya Marve langsung pada intinya. Pak Asmo menarik sebelah bibirnya ke atas. Senyumannya sedikit menyeramkan. "Melainkan rahasia, " jawabnya dengan enteng yang pastinya membuat seisi kelas merasa kesal. Percuma sudah terlanjur penasaran jika ujung - ujungnya mendapat jawaban seperti itu. Undangan spesial. Undangan yang ditunggu - tunggu oleh segenap civitas akademi di Starry High School. Diketahui bahwa undangan itu merupakan undangan yang mengantarkan pada akademi kekuatan magis. Siapa yang dapat, pastilah sangat beruntung dan bernasib sial dalam waktu bersamaan. Beruntung karena akan mempelajari kekuatan yang masih terdengar tabu. Namun, bernasib sial karena bisa saja mereka tidak akan bisa kembali jika tidak mengerjakan misi atau tewas dalam mengabdi. Sedikit membingungkan memang. Tak terbayangkan jika sebuah kota yang maju, seperti Matfistopia, justru terdapat sekolah yang mendorong siswanya untuk memahami kekuatan - kekuatan ajaib. Entah nanti akan berujung seperti apa, akankah itu semua memang realitas atau hanyalah konspirasi sekolah. Semua akan dibuktikan dengan kebenaran dari orang yang mendapatkan undangan spesial itu nanti.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN