Keenan Abraham berencana untuk mengatakan yang sesungguhnya pada Arsenio bahwa dirinya adalah ayah kandungnya. Ia tidak peduli jika akan mendapatkan penolakan. Jika Arsenio tidak bersedia pun, Keenan akan membuktikannya dengan tes DNA. “Ada apa, Pak Keenan cari saya?” tanya Arsenio dengan sopan. Keenan tersenyum saat duduk di sebelah Arsenio. “Panggil saja aku, Om Keenan. Jangan panggil Pak. Bahkan mungkin sebentar lagi, kamu bisa panggil aku Pa ....” “Arsen!” Arsenio sontak menoleh ke belakang dan berdiri. Evander datang membuyarkan rencana awal Keenan. Keenan ikut kaget dan mendengus kesal setelahnya. “Van?” “Lo di sini? Ayo latihan!” Evander mengajak sebelum ia melihat ada orang lain yang sedang menatapnya tak suka. “Bentar ya. Gue sedang ngobrol sama Pak Keenan dulu.” Arsenio be