BAB 33. Nomer dua

1558 Kata

Sejak pertama juga Hanna bukan siapa-siapa, dan bukan apa-apa untuk vino. Masih dan akan tetap seperti itu. Vino meminta Hanna untuk mengerti. Dihatinya nomer satu tetap Airin dan Hanna hanya istri kontraknya. * Hanna makan siang dengan kedua adik vino. Dion dan Donita yang menjaga Hanna. Donita yang memasak dengan bantuan Hanny dan bibi yang bekerja di sana. “Kak, makan yuk?” Donita ke kamar Hanna dan memanggil dia. Hanna mengangguk. Hanna mau turun dari ranjang. Dengan sigap Dion mengulurkan tangannya dan menuntun Hanna. “Hati-hati kak. Aku gak mau kakak dan keponakan aku kenapa-napa.” Kata Dion kepada Hanna. Hanna tersenyum mendengar itu. Andai itu vino. Tapi sudah lah. Mungkin vino memang benar-benar sibuk. Hanna meraih tangan Dion dan dituntun Dion menuju ke

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN