9. Cowok Bermotor Ducati

1431 Kata

Pagi-pagi sekali, Raga keluar dari kamar. Sambil menguap ia menuruni tangga dengan penampilan yang masih berantakan. Maklum, dia baru bangun tidur. Tapi walaupun belum sempat mandi, Raga tetap ganteng kok. "Pagi, anak Mama yang masih ileran...." Refleks, Raga menoleh ke pusat suara. Keningnya mengernyit spontan kala mendapati sang mama yang tengah sibuk menyiapkan menu sarapan dibantu oleh Bik Surti. "Mama?" pekik Raga. Tadinya mau ke dapur, cowok itu malah melipir dulu menghampiri mamanya. "Mama lagi apa?" tanya Raga retorik. Sejenak, dia garuk-garuk kepala di tengah tatapan bingungnya. "Menurut kamu, Mama lagi apa? Gak mungkin dong kalo Mama lagi main bulutangkis di meja makan," tukas Fenita geleng-geleng. Raga membuang napas, "Maksud Raga, kok tumben Mama sempat siapin menu bu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN