“ Mas Evan, sudah hentikan,” tegur Marisa sambil menarik tangannya. Dan tentu saja hal ini membuat Evan terkejut juga sadar kalau yang dihadapinya bukan orang sembarangan, karena Marisa saja sama sekali tidak berkutik dihadapannya.
Marisa meminta Evan untuk mundur, lalu dia pun maju berhadapan dengan Ilham dan memberikan senyum untuk mencoba melunakan hati Ilham yang baru saja tersinggung oleh kebodohan suaminya. Marisa sangat takut kalau Ilham akan mengadukan hal ini pada CEO Niskala, dan kalau sampai itu terjadi, maka tamat sudah riwayar Cakra Buana.
“ Saya atas nama suami saya meminta maaf yang sebesar – besarnya, karena kebodohannya sudah menyinggung perasaan pak Ilham. Saya mohon, pak Ilham tidak memperpanjang masalah ini, dan melupakan kejadian ini,” ujar Marisa mencoba meluluhkan
