Rene masih duduk di lobby kantor, ia memandang security yang berjaga di sisi pintu. Ia menatap langit langit plafon masih menunggu berapa menit lagi untuk memulihkan tenaganya. Rene melirik jam melingkar di tangannya, menunjukkan pukul 18.30 menit. "Ngapain lo duduk di situ?," tanya Lia, tidak biasanya Rene duduk di lobby seperti ini. "Eh Lia, lagi pengen duduk duduk aja nih," ucap Rene memberi alasan. Padahal hatinya sedang ketar ketir, karena ia yakin Farhan sedang menunggunya di luar sana. Setelah makan siang tadi, laki-laki itu mengatakan bahwa akan menjemputnya. s**l nya lagi, sekarang ia tidak sedang membawa mobil ke kantor, karena Frans meminjamnya. Jadi ia tidak bisa kabur begitu saja. Kalau bisa tidur di kantor, ia akan tidur di kantor deh. Dian sahabatnya tidak bisa diandalkan