Bab 17 Bertemu dengan Adrian

1640 Kata

Vio berdiri di kejauhan. Dia terus mengamati ke arah gadis yang tengah tersenyum pada teman-temannya itu. Dia tak boleh kecolongan, itulah kira-kira pesan dari Azzura. "Hai, kamu masih ingat denganku?" Fokus Vio terganggu ketika ada seseorang menepuk bahunya. Saat Vio menoleh, dia bisa melihat sesosok pria tampan dengan senyum manis. Pria yang beberapa waktu yang lalu dia temui bersama dengan Azzura. "Dokter--" "Nggak perlu manggil dokter kalau di luar. Panggil saja Adrian." Lagi-lagi Vio terpaku akan senyum lelaki itu, senyum paling mempesona yang pernah Vio lihat. "Eh, iya. Adrian." Vio menunduk malu-malu. Ada apa dengannya kini? Kenapa dia malah berdebar-debar seperti ini? Vio memegang dadanya, dia merasakan jantungnya terus bertalu, berlomba untuk menjadi yang semakin cepat. 'Bole

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN