BAB 15 : Godaan

1825 Kata

Raefal mengerjap sesaat, memandangi mata indah gadis itu yang sangat dekat dengannya, pandangan Raefal terjatuh kepada bibirnya, bibir merah mungil itu telah menciumnya beberapa detik yang lalu. Dalam satu gerakan cepat Raefal meraih tengkuk Arabelle dan meraup bibir itu dalam ciumannya yang dalam, Raefal menarik pinggang Arabelle untuk semakin dekat dan mendekapnya merapatkan tubuh mereka. Aroma anggur dan rasa pahit bercampur manis terasa hangat di dalam mulut Raefal, lidahnya meliuk menjajal mulut Arabelle di akhiri dengan gigitan kecil di bibir bawahnya. Napas Arabelle berubah cepat, matanya setengah terpejam semakin pusing. Perut Arabelle merasa tergelitik merasakan sentuhan dan adrenalin yang perlahan keluar dari tubuhnya, satu desahan kecil lolos dar mulut gadis itu dengan kepala

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN