Aya, Kania, Marini dan Hesti menutup butik lebih awal. Mereka mulai membongkar dan mengecek satu persatu pakaian yang dengan sengaja mereka geletakkan di tengah toko. Setelah lebih dari tiga jam mengecek semuanya, tersisa hanya sekitar seperempat dari tumpukan pakaian itu yang dalam kondisi baik baik saja.
"Well.. Ya, seperempat lebih baik dari tidak sama sekali," Aya menghela nafas.
"Mereka jahat sekali!" Hesti geleng geleng kepala.
"Aya, dengan stok seperempat ini, setidaknya kita bisa ikut Indonesian Fashion Day. Vendor sudah menyanggupi setidaknya setengah selesai dalam beberapa hari ini," jelas Kania.
"Iya, jangan lupa berarti kita pesan hanya untuk tiga perempat stok saja," ujar Aya.
"Yes. Aku follow up dulu sebentar," Kania berdiri dan menelepon vendor dan juga produsen ka
