"Ada apa, Asma?" Raka mendekati Asma yang ke luar dengan Asila di dalam gendongannya. "Ibu Asifa meninggal, Kai." "Innalillahi wa inna ilaihi roji'un .... " Cantika mengambil Asila dari gendongan Asma. Asma mendekati Revano. Revano memeluk tubuh istrinya. Pecah tangis Asma seketika, tubuhnya terguncang hebat. Revano mengusap lembut punggung istrinya. "Aku akan mengurus semuanya," ucap Soleh. Soleh segera beranjak untuk mengurus biaya rumah sakit, dan sewa ambulance untuk membawa jenazah ibu Asifa. Asifa ke luar dari dalam ruang perawatan ibunya. "Sifa .... " Tari mendekati Asifa, dipeluk erat tubuh kecil yang tengah berurai air mata. Asifa mendongakkan kepala, ditatap wajah Tari yang juga basah oleh air mata. "Kami tidak punya rumah, jenazah ibuku harus dibawa pulang ke mana? Ba