Anak Lain.

1866 Kata

Langit POV Aku sangat merindukan perempuan itu. Namun dia tidak kunjung mengangkat telpon ku atau pun membalas pesan pesan yang aku kirimkan. Bahkan kali ini dia malah mematikan ponselnya. "s**t!" kulempar ponsel ku ke atas sopa. Padahal sekarang aku sedang berada di kantor, dan aku sangat sibuk sekali. "Sebentar lagi kita akan makan malam bersama klien di mal dekat sini pak." Ujar sekertarisku. "Baiklah." aku memasukan ponsel ke dalam saku jas. Aku tidak memakai mobil jadi ku putuskan untuk jalan kaki ke sana karena sangat dekat dari sini. Mungkin setelah makan malam, aku akan kembali ke kantor dan mengambil kunci mobilku. "Bu Friska sudah ada di dalam Pak." Ujar sekertarisku lagi, ketika ia sudah melihat notifikasi di ponselnya. Aku dan Sekertarisku itu masuk ke dalam dan memenuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN