Tapi tujuan Gendis bertemu dengan Gilang bukan untuk mendengar curhatan mantan suaminya itu. Dan karena itu pula Gendis tak lagi banyak bertanya apalagi sampai ingin tahu lebih jauh dengan apa yang terjadi pada diri pria itu. Toh, Gilang bukan lagi urusannya. Ada Gita yang bisa Gilang andalkan sekarang. “Eum, Mas. Tujuanku bertemu denganmu adalah untuk membahas kembali mengenai kesepakatan harta gino gini. Bisa kah kita mulai pembahasan ini?” Terpaksa Gilang mengangguk. Semakin dia tidak ingin pertemuan ini cepat selesai. Tapi Gilang tidak mau egois. Yang ada Gendis malah tidak akan mau lagi jika dia menginginkan bertemu. “Sebentar saya pesankan minuman dulu untuk Mas.” Dan Gendis memanggil pelayan untuk memesan minuman. Begitu saja Gilang sudah senang sebab Gendis masih perhatian. “Ha