Renata kembali masuk kantor setelah demamnya menurun. Ia dibawakan perbekalan makan siang dan cemilan sehat oleh ibunya agar anak nakal itu tidak jajan sembarangan. Memang Santi benar – benar ibu sejati. Andai saja ia tahu bahwa anaknya bukan sakit karena jajan sembarangan dan keluyuran seharian bersama teman - temannya, melainkan karena anak gadisnya itu make out dengan kekasihnya yang sedang terserang flu, mungkin Renata bukan dibawakan bekal makan siang, tetapi dibawa ke penghulu! Siang hari itu, Renata menyantap makan siang di meja kerjanya karena Nathan dan Kinta sudah janjian mau makan berdua di mall dekat kantor mereka. Jadilah siang hari itu ia menyantap bekal makan siangnya seraya menonton film kartun Doraemon di smart phone miliknya. Setelah bekal makan siangnya sudah sepenuhnya