Darahku berdesir dengan amarah dan balas dendam untuk menghabisinya. Hatiku dikuasai dengan nafsu yang padat untuk segera menghancurkannya. Tapi sialnya, dia telah meniupkan mantra yang sanggup membuat tubuhku membeku dalam hitungan milidetik. Sorot mata singanya ... adalah teror terbesar yang pernah kutemui.
Victoria McLean~
__________________
Leonard menghela napas. Wangi semerbak bunga sakura, candy dan musk. Padupadan yang wangi menggoda. Menambah kesan seksi yang terlanjur disematkan banyak orang pada gadis berdarah McLean yang kini tepat berada di depan Leonard. Pria itu mendekat. Tangannya bergerak. Setiap gerakkan yang tercipta sanggup menebar ketakutan dalam hati Victoria.
"Ah!" Victoria tersentak saat Leonard menaruh kedua tangan di atas pundak. Matanya melotot memandangi dir
