Sebuah Permulaan

2504 Kata

Mayang meninggalkan Erwin untuk membuka pintu rumahnya dan dia melihat Amung bersama dengan 2 orang temannya. Mereka adalah supir dan kenek di pabrik yang bertugas di bagian pengiriman. “Masuk,” katanya langsung pada ketiganya. “Maaf kalau kami lama, Bu,” kata Amung. “Tidak apa-apa. Saya mau kalian membawa beberapa barang yang ada di rumah ini ke rumah saya yang baru. Kamu sudah tahu, kan, Mung,” kata Mayang pada sopirnya. “Tahu, Bu. Apa ibu mau pindahan sekarang?” tanya Amung. “Iya. Lusa penghuni yang baru sudah datang jadi semua yang ada di sini harus segera dipindahkan. Tapi, gak perlu semuanya karena besok juga ada bantuan dari orangnya Pak Erwin,” beritahu Mayang. “Sebaiknya kamu beritahu mereka saja mana barang yang harus dibawa sekarang, Yang,” kata Erwin ikut bicara. Sendain

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN