Pagi ini, Ranti tetap beraktivitas seperti biasa. Meski ibunya sudah mengetahui hubungannya dengan pak Daniel, Ranti juga tak peduli. Ucapan ibunya tadi malam hanya dianggap angin lalu. Masuk telinga kanan lalu keluar lagi melalui telinga kiri. Karena kejadian tadi malam, hubungan Ranti dan ibunya mengalami perubahan. Ranti lebih banyak diam dan tak mau menanggapi apa pun yang diminta ibunya. Demi mimpinya, Ranti justru menjadi gadis pembangkang yang tak mau mendengar nasihat orang tuanya. Sebagai seorang anak, Ranti harus tetap hormat pada kedua orang tuanya. Kebiasaan berpamitan saat ingin ke luar rumah tidak Ranti tinggalkan meski dia dan ibunya tengah ada masalah. Ranti sudah siap dengan seragam serta tas kerja di tangan kirinya. Saatnya dia berpamitan pada kedua orang tuanya sepert