Dua hari berlalu dan Andra tak kunjung tersadar juga. Jani bahkan tak peduli dengan pekerjaan kantornya, dia tinggalkan begitu saja padahal dia yang menjadi penangung jawab. Mau bagaimana lagi, kalaupun dikerjakan, Jani tidak akan bisa bekerja dengan maksimal di bawah tekanan seperti ini. Kalau masalah tekanan selain ini dia pasti bisa. Namun kalau masalah semacam ini, Jani tidak kuasa. Jangankan untuk berpikir, untuk menghitung saja Jani seperti orang lupa. Padahal itu basic life skill. Waktu yang terlewatkan begitu sunyi menyadarkan Jani kalau dunia sedang tidak bercnda padanya. Ayolah, ini sudah dua hari berlalu dan Andra belum sadar juga. Pria itu maunya apa? Kalau mau membuat Jani menagis sepanjang hari, dia berhasil. Jani seperti terjatuh dalam kolam dan kepalanya ditenggelamkan p