Di dunia manusia, di rumah Damar. Ratri sedang berada di kamar Riri. "Bu Ratri, apakah kalau aku, dan keluargaku ikut ke Negeri Halimun, maka tubuh kami akan tertinggal di sini?" Riri menatap Ratri. Ia masih bingung akan hal yang ia tanyakan. "Tentu saja tidak, Puteri. Puteri sekeluarga sudah sah menjadi bagian dari keluarga kerajaan dengan tingkat tertinggi, setelah Raja. Puteri memiliki hak istimewa seperti Pangeran juga. Bisa ke luar masuk sesuka hati, tanpa menunggu pintu terbuka." "Hhhh ... syukurlah." Riri menarik napas lega, karena sudah beberapa hari, sejak Pangeran Damar pergi, itu menjadi salah satu yang ia pikirkan. "Kita harus bersiap, Puteri." "Satu pertanyaan lagi, Bu Ratri. Isi rumah ini semuanya orang dari negeri Halimun. Apa mereka akan ikut pulang bersama kita?"