PART. 19 PUTERI PRAMESWARI

1065 Kata

Riri sudah kembali ke kamarnya. Tiga hari ini Damar tak juga datang menemuinya. Rasa cemburu, rasa marah, dugaan buruk menjadi satu. Riri berpikir kalau Pangeran Damar sudah lepas dari kutukan. Wajahnya sudah seutuhnya sebagai manusia. Pikiran buruk kalau Pangeran Damar membuangnya membuat Riri jadi sakit hati. Ingin meluapkan kemarahan ia tak berani. Riri hanya bisa menangis, harus terkurung lagi, dalam kamarnya di salah satu menara Istana Dua. Pagi ini, Riri sudah bangun, sudah mandi, dan sudah berpakaian. Gaun indah berwarna hijau, persis gaun puteri kerajaan yang ia lihat di gambar. Mahkota indah ada di kepalanya, tapi Ratri tidak mengatakan apa-apa. Riri melihat banyak kupu-kupu beraneka warna terbang di dekat jendela. Karena di sana ada tanaman bunga. Riri mendekat ke arah jend

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN