"Kita jalan-jalan lagi ajah dulu yuk!" ajak Keen. Meski hari telah berganti malam. Tapi Keen sama sekali tak ingin pisah dari Una. Ia sengaja mengajak Una ke festival yang kebetulan diadakan untuk memperingati hari ulang tahun ibu kota.
"Ayok...!" jawab Una setuju.
Suasana begitu ingar bingar. Banyak pengunjung dan pedagang yang berlalu lalang untuk melihat-lihat atau menjajakan barang dagangannya
"Pegang tanganku erat, nanti kamu tersesat!" titahnya
"Iyah, Sayang!" sahut Una menurut. Menggenggam tangan besar Keen lekat.
'Aku bersyukur hari ini aku habiskan waktu bersama kamu. Seseorang yang selalu bisa bikin aku tenang cuma dengan menatap matanya. Terkadang tingkahnya lucu. Ucapannya apa adanya. Tapi justru itulah yang membuat aku makin sayang sama kamu. Kamu, duniaku sekarang cuma
