Madam Eli, Albert, Kiano dan Feby pun sepertinya pergi lagi. Sementara kedua orangtua Ethan baru saja sampai dan langsung ke kantin rumah sakit untuk membeli makan malam. Sementara Vio kembali membawa suaminya ke dalam kamarnya karena hari semakin gelap. Tidak baik membiarkan pasien terlalu lama di luar dan terkena angin malam. Ethan pun kembali berbaring di ranjangnya sementara Vio mengambil kotak makan khusus yang sepertinya sudah diantar oleh perawat. “Aku tidak mau makan itu. Nggak ada rasanya.” Tolak Ethan ketika Vio mencoba membuka kotak makan itu dan menyuapinya. Vio mendesah pelan. “Tapi kamu harus minum obat, Ethan.” “Bisakah aku makan yang lain saja? Aku benar-benar tidak berselera dengan makanan rumah sakit.” Vio menggeleng dengan tegas. “Tidak bisa. Sudah cukup tadi pagi k