Jason baru selesai ngegym di sport centre yang terletak di lantai dasar, apartemennya dan naik kembali ke apartemennya untuk sarapan. Kemarin malam , Jason tidak bisa memejamkan matanya sampai pagi karena memikirkan wanita lembut dan imut yang telah menggetarkan hatinya. Jadinya pukul lima tadi, meskipun langit masih gelap. Jason sudah turun untuk berolahraga dengan harapan wajah wanita itu bisa dia singkirkan dari ingatannya, tapi sepertinya harapan itu sia-sia belaka. Setelah angkat beban setengah jam. Lari di treadmill setengah jam. Wajah lembut wanita itu tetap terbayang-bayang di benak Jason. Kulit pipinya yang mulus, masih terasa di jari-jari Jason. Untung hari ini, hari Minggu, jadi Jason tidak perlu menghadiri sidang. Kalau ada sidang, Jason yakin, dia tidak bisa konsentrasi.
