"Maksudmu siapa, Rika?" tanya Sherin mengkerutkan dahinya. 'Apa Kevin yang datang kesini? Ataukah paman? Atau mereka berdua? Oh tuhan, jika benar itu mereka maka habislah sudah, Tuan Heri akan benar benar murka.' Batinnya khawatir. "Maafkan saya, Nona. Saya tidak mengenal mereka semua." "Apa papa dan Adrian tahu?" tanya Veldian serius. Rika menganggukkan kepalanya, "Tuan Heri dan Tuan muda Adrian telah memperketat pengamanan dan berjaga di setiap titik sudut area hotel ini." Veldian berdecak kesal, kedua tangannya telah mengepal. Sementara Sherin dan Alika masih kebingungan dengan apa maksud perkataan Rika. Lina memberi perintah untuk Rika agar segera meninggalkan mereka. Lalu meminta Sherin dan Alika untuk tidak terlalu cemas degan berita yang di bawa Rika. Keempatnya berjalan kel