Episode 49

1122 Kata

Jazlyn mengepalkan tangannya kuat sambil menatap ke ujung kaki. Nafasnya memburu lantaran Aldrich mengabaikan permintaannya. Dengan cepat, gadis itu membanting tubuh pria tersebut ke lantai. Kemudian, ia langsung lari meninggalkannya sendirian. Aldrich mengerang kesakitan lantaran punggungnya menghantam lantai dengan keras. Badan kekar itu terasa remuk seperti mau patah. “Daren!” teriaknya sambil memukul lantai. Gadis itu memang sangat luar biasa. Dia mampu menggulingkan tubuhnya dengan sekali bantingan. Semua karyawan yang menonton kejadian tersebut pun juga tidak percaya atas tindakan berani dari Jazlyn. Karena Daren tidak kunjung datang, Aldrich berteriak dengan keras. “Daren!” pria itu mulai marah sampai membuat para karyawan takut. Salah satu dari mereka memberanikan diri untuk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN